Media Sosial
Friday, May 20, 2022
Resume Think and Grow Rich yang ditulis oleh Napoleon Hill
Menyesal sekali saya baru tahu ada buku sebagus ini. Ternyata buku ini memang sesuai dengan tagline yang ditulis di sampul depannya, “Bestseller legendaris yang mengawali semua bestseller”. Tak berlebihan, karena memang buku ini mengajarkan pemikiran-pemikiran fundamental yang dapat membentuk sesorang menjadi lebih baik, sukses dan kaya.
Saya membaca buku ini yang edisi abad ke-21, sebagai informasi, buku ini terbit pertama kali di AS pada tahun 1937. Mengalami beberapa kali cetak ulang dan diterjemahkan ke dalam berbagai bahasa hingga terjual puluhan juta eksemplar di seluruh dunia.
Satu hal yang saya tangkap dalam buku ini adalah bagaimana kita membangkitkan pikiran kita, supaya tidak terkurung dalam imajinasi yang negatif. Kita diajarkan apa yang disebut afirmasi positif. Tujuannya adalah menanamkan dalam bawah sadar cita-cita yang ingin dicapai dengan sugesti positif. Sebagai contoh, kita mengidam-idamkan uang sebesar 1 Milyar. Maka dalam buku ini kita diajarkan untuk melakukan sugesti positif (afirmasi positif) dengan cara membuat kalimat yang berisi keinginan kita disertai kapan waktu yang kita inginkan untuk mendapatkannya dan cara mendapatkannya. Sebagai contoh: “Pada tanggal 22 Januari 2023, saya akan mendapatkan uang sebesar 1 Milyar rupiah yang saya dapatkan dengan cara bekerja sebagai seorang professional, melakukan investasi dalam bidang property dan logam mulia dan sedekah rutin”. Perhatikan penggunaan kata “akan”dalam contoh diatas, alih-alih menggunakan kata “ingin”, kata “akan” dipilih karena memiliki tujuan dan hasrat yang lebih tegas daripada sekedar ingin. Jadi cobalah untuk membuat kalimat afirmasi positif sesuai dengan keinginan Anda, dan buku ini juga menyarankan untuk mengulang-ulang setiap hari sampai kita bisa mengimajinasikan keinginan kita. Ulang saat mau tidur dan bangun tidur. Bila Anda kesulitan membayangkan cita-cita Anda, penggunaan bantuan visual dengan mencari gambar yang sesuai dengan keinginan Anda bisa membantu memudahkan visusalisasi.
Buku ini menunjukkan 31 penyebab kegagalan yang seringkali membuat kita gagal mendapatkan kesuksesan. Lihat tabel berikut, (poin ke-31 adalah pilihan pembaca).
Coba Anda cek, poin yang mana yang kira-kira menjadi penyebab kegagalan Anda selama ini.
Bagaimana menjadi pemimpin dan menjelaskan karakter pemimpin dan penyebab kegagalan kepemimpinan juga dijelaskan dalam buku ini. Saya coba ringkaskan dalam tabel dibawah ini.
Memimpin memang tidak mudah, membutuhkan keberanian dan mungkin mentor untuk melakukan evaluasi dan koreksi. Seringkali ada ego yang merasa “saya tidak butuh mentor”. Dan ini adalah contoh sifat pemimpin yang kurang baik. Mentor dalam buku ini juga disebut dengan “master mind”, sekelompok orang yang memiliki pengalaman, pendidikan dan kekayaan yang lebih baik dari kita, yang dapat memberikan masukan terhadap apa yang kita lakukan.
Ada pula bab yang mengajarkan meniru pahlawan atau idola kita. Cukup dengan membayangkan dan mengaplikasikan pada kehidupan sehari-hari. Suatu contoh dalam buku ini, sang penulis mengidolakan sembilan tokoh penting, seperti Napoleon, Carnegie, Ford, Emerson, Darwin, Lincoln, Burbank, Edison, dan Paine. Ia mengidolakan masing-masing orang karena kepribadiannya atau kehebatannya. Setiap malam, ia membayangkan sedang rapat dengan orang-orang tersebut dan membayangkan ia yang memimpin rapat, sembari meniru hal-hal baik dari idolanya tersebut. Dan ini yang disebut membentuk karakter diri dengan autosugesti.
Dijelaskan pula bahwa ada 6 ketakutan yang seringkali menghambat seseorang untuk maju. Ketakutan-ketakutan ini sering menghantui seseorang usia berapapun, dan menjadi panghalang untuk sukses. Takut pada kemiskinan, takut pada kritikan, takut pada kesehatan yang buruk, takut kehilangan cinta seseorang, takut menjadi tua, takut pada kematian. Tidak mungkin saya jelaskan satu persatu disini, satu contoh yang saya anggap menarik adalah takut pada kemisikinan, karena dianggap sebagai ketakutan yang paling merusak. Rasa takut miskin tumbuh dari kecenderungan memangsa manusia lain secara ekonomis. Hasrat ingin kaya kadang menyebabkan seseorang rela melakukan apapun, sehingga tampak dia bukan hanya ingin kaya tapi takut miskin. Binatang yang akalnya terbatas, akan memangsa atau menyerang binatang lain secara fisik jika ia tidak makmur, namun manusia, dengan kelebihan akal yang ia punya, tidak melakukannya secara fisik, ia dapat merampok dari sesamanya secara finansial. Manusia itu tamak.
Banyak hal lain yang tidak mungkin saya ceritakan satu persatu. Satu hal yang pasti, untuk Anda yang menginginkan perubahan, buku ini sangat saya rekomendasikan untuk dibaca.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
About Me
- dr. M. Dimas Abdi Putra, SpOG., M. Ked. Klin.
- Dokter Kandungan praktek di RSUD dr. Soetomo, RS William Booth Surabaya, RS WIjaya
-
Piala Dunia, World Cup... hmm, kata itu sepertinya tidak asing lagi di telinga masyarakat dunia, apalagi saat ini sudah H-5 piala dunia 2010...
-
Akhir-akhir ini pemerintah Indonesia menyiratkan akan melakukan adaptasi terhadap pandemi Covid-19, new normal , itu namanya. Berdasarkan pe...
-
Praktek 1: RSUD dr. Soetomo Jl. Mayjen Prof. Dr. Moestopo No.6-8, Airlangga, Kec. Gubeng, Surabaya, Jawa Timur 60286 Telp. (031) 550...
No comments:
Post a Comment