Saturday, June 26, 2010

Bahaya Ayam Potong Pada Junk Food Bagi Kesehatan


Junk Food, rasanya kata itu tidak asing lagi di telinga kita terutama pada zaman sekarang dimana restoran cepat saji menjamur dimana-mana. Junk artinya sampah, Food artinya makanan, Junk Food artinya makanan sampah. Ya, makanan dari restoran cepat saji ini disajikan dengan instan ini tidak banyak memberikan manfaat bagi tubuh kita selain kenyang dan energi sesaat. Sisanya adalah kolesterol dan bahan-bahan aterogenik lain yang dapat menyebabkan gangguan kesehatan di kemudian hari. Tahukah anda bahwa ayam potong yang disajikan di restoran cepat saji tersebut mengandung banyak estrogen? Mungkin kalo dirunut alur ceritanya begini, ayam potong yang disiapkan untuk di jadikan santapan di restoran saji di pelihara oleh tempat peternakan dan pemotongan ayam. Ayam tersebut diberi makanan secara rutin tanpa harus mencari makan sendiri, logikanya ayam yang sedikit aktivitasnya pasti dagingnya kecil, namun yang sering kita lihat pada ayam-ayam yang disajikan pada restoran cepat saji adalah daging yang besar dan empuk. Mengapa daging ayam-ayam tersebut besar dan empuk? karena efek estrogen yang berlebihan.
Estrogen memiliki efek memperbesar massa otot, biasanya sering dipakai pada pria-pria yang hobi membentuk tubuh. Darimana estrogen-estrogen tersebut didapat? Bisa saja ayam tersebut disuntik secara langsung oleh si peternak atau makanan ayam tersebut mengandung senyawa estrogen. Makanan ayam potong adalah semacam kroto yang dibuat dari bahan-bahan organik yang sudah tidak dapat dikonsumsi oleh manusia, mungkin roti atau makanan lain yang sudah kadaluwarsa kemudian di proses hingga menjadi makanan ayam.

Nah, dari beberapa bahan organik yang kadaluwarsa tersebut seringkali terdapat spesies jamur Fusarium sp. jamur ini dpt membuat estrogen sintetis yang sifatnya sama dengan estrogen yang diproduksi oleh kelenjar Gonad manusia. Beberapa efek estrogen adalah untuk kelancaran siklus menstruasi, memperbesar payudara, pertumbuhan tulang dan proteksi jantung, namun efek-efek baik tersebut akan menjadi buruk bila kadar estrogen di dalam tubuh berlebih. Sebagai contoh pada anak perempuan yang masih usia pertumbuhan akan lebih cepat tinggi dibanding teman-teman se-usianya, namun pertumbuhan tulangnya akan lebih cepat berhenti. Sehingga sering kali anak perempuan yang tinggi saat SD, bisa kalah tinggi dengan teman lainnya ketika SMA. Kemudian menstruasinya bisa terjadi lebih dini, normalnya anak menstruasi adalah 12 tahun, namun bila terjadi hipersetrogenism dalam tubuh, menstruasi bisa terjadi pada usia 8 atau 9 tahun. Efek buruk menstruasi lebih dini adalah menopause yang lebih awal, menopasue yang lebih awal akan mempercepat terjadinya osteoporosis dan resiko sakit jantung yang lebih besar. Sedangkan pada pria, hiperestrogenism dapat menyebabkan pembesaran payudara (Ginekomastia), atrofi testis sehingga tidak bisa menghasilkan sperma, dan penis yang tidak sempurna pertumbuhannya. Jadi sebaiknya bijaklah dalam mengkonsumsi makanan-makanan cepat saji.=)

.::mdap dari berbagai sumber::.

1 comment:

  1. estrogen kan hormon, jika dimasak jadi rusak, tidak berfungsi lagi

    ReplyDelete

About Me

My photo
Dokter Kandungan praktek di RSUD dr. Soetomo, RS William Booth Surabaya, RS WIjaya